Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal meresmikan gedung rawat inap Al-Huda dan instalasi bedah sentral RSUD Meuraxa Banda Aceh. Persemian gedung ini menjadi salah satu salah satu wujud komitmen Pemko Banda Aaceh dalam membangun sektor kesehatan dan merupakan program kerja 100 hari pertama Illiza-Afdhal.
Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menjelaskan pelayanan kesehatan bukan hanya persoalan teknis dan fasilitas semata, bangunan baru juga refleksi dari keseriusan negara dan pemerintah dalam memenuhi hak-hak dasar warganya, untuk itu pembangunan gedung rawat inap Al-Huda dan instalasi bedah sentral ini bukanlah semata pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan nilai, harapan, dan kepercayaan masyarakat terhadap sistem layanan kesehatan yang lebih baik.
Sementara itu Plt Direktur RSUD Meuraxa M Nurdin, mengatakan segala sarana dan prasarana gedung rawat inap Al-Huda telah memenuhi standar KRIS (Kelas Rawat Inap Standar) sesuai ketentuan pemerintah pusat. Adapun fasiltas yang tersedia di gedung Al-Huda ini sebanyak 86 kamar yang terdiri dari 80 kamar rawat inap standar KRIS dan enam unit kamar VIP.

M Nurdin menambahkan untuk instalasi bedah sentral masih dalam tahap pembangunan, bangunan utamanya terdiri dari lima kamar operasi steril dan ruang sterilisasi alat medis di lantai dua, serta kamar operasi dan tindakan di lantai satu.