Aceh Singkil – Sejumlah dinas terkait dikerahkan untuk mengatasi jembatan antar Kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil yang patah dan roboh. Rencananya jembatan tersebut akan diperbaiki secara darurat sembari menunggu penanganan permanen.
Robohnya jembatan penghubung antar Kecamatan Singkohor, Kuta Baharu menuju Kecamatan Gunung Meriah dan Kecamatan lain di Kabupaten Aceh Singkil, menyebabkan aktifitas masyarakat terutama petani sawit terganggu dan kesulitan mengeluarkan hasil kebunnya.
Pasalnya jembatan roboh itu merupakan akses utama yang menjadi urat nadi perekonomian warga di Kecamatan Singkohor dan Kuta Baharu. Guna mempercepat penanganan plh Sekda Aceh Singkil mengerahkan Dinas PUPR, perhubungan dan BPBD, untuk melakukan kajian dan mengupayakan penanganan darurat.
Plh Sekda Aceh Singkil, Edi Widodo mengatakan robohnya jembatan ini berdampak pada aktifitas dan ekonomi Masyarakat sehingga harus sesegera mungkin ditangani.
“Kepada Dinas teknis, PPBD, PUPR dan Dinas Perhubungan untuk sekarang mengambil Langkah-langkah darurat untuk segera mengatasi permasalahan ini karena ini menjadi sentra ekonomi didua Kecamatan Singkohor dan Kuta Baharu sehingga harus segera dilakukan penangganan yang sangat cepat,” Ungkap Edi Widodo plh Sekda Aceh Singkil
Sementara itu robohnya jembatan menyebabkan arus lalu lintas di jalan utama antar Kecamatan itu terganggu, pengendara terpaksa melalui jalur alternatif melalui sungai yang berada di sebelah jembatan yang roboh itu, namun saat musim hujan ketinggian air sungai akan naik, dan tidak dapat dilalui. (Jakartawan Adhie Nugraha)