Makam Istri Pertama Teuku Umar Memprihatinkan

&NewLine;<p>Aceh Jaya &&num;8211&semi; Di Aceh Jaya terdapat makam istri pertama pahlawan nasional Teuku Umar yang bernama Cut Nyak Meurah Puteh&period; Warga berharap keberadaan makam tersebut yang merupakan situs budaya daerah agar dapat dipugar dan dirawat karena kondisinya sangat memprihatinkan&period;<br>Makam istri pertama pahlawan nasional Teuku Umar yang bernama Cut Nyak Meurah Puteh menjadi bukti sejarah peperangan melawan penjajah di Kabupaten Aceh Jaya&period; Makam tersebut berada di sebuah dusun Desa Lhok Timon Kecamatan Setia Bakti&comma; Aceh Jaya&period; Makam tersebut diperkirakan sudah ada sejak zaman kemerdekaan Indonesia dan mulai diziarihi warga&period; Menurut tokoh masyarakat setempat&comma; makam tersebut diyakini sebagai makam istri dari pahlawan nasional Teuku Umar Johan pahlawan&period; Sebab&comma; dulunya Teuku Umar pernah menetap di rigaih dan berhasil menenggelamkan kapal hok canton milik Belanda pada tahun 1886&period; Lokasi makam tersebut berada sekitar 400 meter dari jalan nasional sebelah kanan dari arah Banda Aceh-Calang&period; Makam tersebut diapit oleh dua bukit kecil di kawasan perumahan warga di Rigaih&comma; Desa Lhok Timon&period;<br>Salah seorang warga setempat&comma; Muslem mengatakan makam ini diyakini merupakan makam keluarga Cut Nyak Meurah Puteh yang merupakan istri dari pahlawan Teuku Umar yang berperang melawan penjajah&period;<br>&OpenCurlyDoubleQuote;Menurut sejarah Teuku Idris ayahnya bersama dengan Bundanya itu Cut Safiah dari Tungkop Banda Aceh orang itu ziarah ke sini karena Belanda ribut sudah ditaklukkan Kota Tungkop oleh Belanda&comma;” Ujar Muslem Warga<&sol;p>&NewLine;&NewLine;&NewLine;&NewLine;<p>Warga di daerah itu berharap pemerintah bisa memperhatikan keberadaan makam tersebut agar dapat dipugar dan dirawat sebagai situs peninggalan Sejarah&period; &lpar;Musliadi&rpar;<&sol;p>&NewLine;