<p>Aceh Utara &#8211; Perlombaan hari ke-10, cabang olahraga terbang layang PON ke-21 Aceh Sumut, menggelar tiga laga final yang berlangsung di venue Bandara Malikussaleh, Aceh Utara. Dari hasil final tersebut, kontingen Jakarta memperoleh dua medali emas, dan Papua Tengah satu medali emas.</p>



<p>Tiga nomor lomba yang final pada hari ke-10 masing-masing precision landing dual seater putra, duration flight dual seater putra, dan duration flight dual seater putri. Untuk nomor precision landing dual seater putra, medali emas direbut oleh Panji asal Papua Tengah yang mencatat total nilai 1.977,29. Ini merupakan emas kedua untuk Panji setelah beberapa hari lalu juga berhasil merebut emas pada nomor lainnya. Medali perak diraih Saeful dari Jawa Timur dengan poin 1.967,30 dan perunggu diraih Danang dari Yogyakarta dengan perolehan nilai 1.936,89.</p>



<p><br>Sementara pada nomor duration flight dual seater putra, atlet Jakarta bernama Wahyu,  ;sukses meraih nilai tertinggi dengan angka 2.000, sehingga berhak untuk medali emas. Medali perak diraih Abdul dari Papua dengan nilai 1.675 dan perunggu didapat oleh hikari asal Aceh dengan nilai 1.100.</p>



<p>Selanjutnya pada nomor duration flight dual seater putri, atlet Jakarta atas nama Monica meraih nilai tertinggi, 2.000 dan diganjar medali emas, berikutnya Lina dari Papua ;memperoleh medali perak dengan nilai 1.750 dan Ina asal Jawa Barat membawa pulang perunggu setelah sukses mengoleksi nilai 1.725.</p>



<p>Technical delegate cabor terbang layang Kolonel Prasetyo Herminto mengatakan pada PON ini untuk ;cabor terbang layang banyak diikuti oleh atlet yang masih berusia muda dan masih butuh pembinaan sebagai penerus bangsa.</p>



<p>“Sekarang yang kita lihat adalah yang tampil itu anak-anak muda semua seperti yang kita lihat tadi yang merupakan generasi kita semua itu,” Ungkap Kol. Prasetyo Herminto TD Cabor Terbang Layang PON XXI Aceh-Sumut</p>



<p>Sementara itu, anggota DPD RI asal Aceh, Sudirman mengatakan, keberhasilan para atlet Aceh memperoleh medali perlu mendapatkan perhatian dan dukungan pemerintah karena telah menorehkan prestasi dalam ajang PON kali ini.</p>



<p>“Mempunyai bibit-bibit daya saing dan unggul untuk bidang olahraga ini yang patut dikembangkan dan mendapatakan perhatian serta pembinaan dari pemerintah,” ; Ujar Sudirman Anggota DPD RI Asal Aceh</p>



<p>Cabang olahraga dirgantara terbang layang tersebut diikuti oleh 57 atlet dari 14 ;provinsi untuk untuk memperebutkan 14 medali emas perak dan perunggu dan akan ;berakhir pada tanggal 19 September mendatang. (Fajar Siddik)</p>

Lhokseumawe – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha, masyarakat Aceh menjalankan tradisi Meugang atau Makmeugang…
Lhokseumawe – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Lhokseumawe melakukan inspeksi mendadak…
Aceh Selatan - Kasus malaria di Aceh Selatan mengalami peningkatan yang signifikan sejak awal tahun…
Banda Aceh - TVRI stasiun Aceh menjalin kerja sama penting dengan RSUD Meuraxa Banda Aceh…
Lhokseumawe - Kepolisian Resort Lhokseumawe berhasil mengungkap kasus penipuan berkedok pemalsuan dokumen kendaraan rental, serta…
Aceh Barat – TNI jajaran Korem 012/Teuku Umar di bawah Kodam Iskandar Muda melaksanakan renovasi…