Banda Aceh – Penyelenggaraan PON yang dihelat di Aceh dan Sumatra Utara memberi dampak positif bagi para pelaku umkm lokal di Aceh. Selain penjualan yang meningkat, kehadiran PON juga sekaligus untuk memperkenalkan produk lokal dan wajah Aceh ke khalayak luas.
Ajang olahraga paling bergengsi yang ada di Indonesia telah di adakan sebanyak 21 kali dan ini merupakan kali pertama pekan olahraga nasional berlangsung di Aceh. Warga lokal menyambut hal ini dengan baik serta gembira, terbukti dengan penuhnya beberapa venue untuk menonton langsung kontingen yang berlaga pada ajang multievent 4 tahunan. Hal ini turut dirasakan oleh para umkm lokal baik di sekitaran venue pertandingan maupun beberapa tempat.
Salah satunya expo PON ke-21 yang berada di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh. Terdapat 240 UMKM yang beraneka ragam baik itu kuliner, apparel olahraga dan aksesoris. Pemilik UMKM yaitu desika liana sangat senang dan terharu karena Aceh terpilih jadi tuan rumah PON 2024, lalu ia menambahkan terkait keuntungan serta penjualan yang meningkat. Ada nya PON ini sekaligus sebagai cara memperkenalkan produk lokal agar dan juga wajah Aceh ke khalayak luas.
“Kita sangat bangga dan terharu kita di pilih sebagai tuan rumah provinsi Aceh, mungkin kalo omsetnya lebih banyak lagi kalo kita siapkan lagi souvenir kecil itu lebih di maksimal kan dan harganya tidak di upgrade,” Ujar Desika Liana Pemilik UMKM
Dengan adanya expo PON ke-21, tentunya membuat warga lokal maupun para tamu yang berdatangan ke Aceh menjadi lebih mudah untuk mencari buah tangan. Selain itu Umkm lokal juga membuat ekonomi jadi lebih baik karena terciptanya lapangan pekerjaan baru bagi warga Aceh dan sekitarnya. (Rizqi)